Senin, 13 Desember 2010

TUJUAN, FUNGSI, RUANG LINGKUP DAN OBJEK STUDI PEMBELAJARAN GEOGRAFI

Tujuan dan Fungsi Pembelajaran Geografi PDF Print
Secara umum belajar dapat didefiniskan sebagai suatu proses pada diri seseorang yang menyebabkan adanya perubahan. perubahan yang dimaksud adalah perubahan dari ranah kognitif, psikomotorik dan Afektif sehingga proses tersebut dapat menghasilkan seseorang dari tidak bisa menjadi bisa, dari tidak tahu menjadi tahu, dari yang tidak terampil menjadi trampil. Tujuan pembelajaran geografipun demikian yaitu terbagi menjadi 3 bagian yaitu:
Pengetahuan
  • mengembangkan konsep dasar dan memiliki daya analisis yang berwawasan keruangan. sehingga mampu berorientasi terhadap tempat tinggalnya di dalam geosfer. memahami arah, lokasi, jarak, bentuk dan mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
  • mengembangkan pengetahuan sumber daya alam yang ada di lingkungan sekitarnya, terbentuknya, ketersediaanya, pengelolaan dan pemanfaatannya. sehingga sumber daya alam yang tersedia dapat bermanfaat dan terlestarikan.
Keterampilan
  • memiliki ketrampilan dalam mengamati lingkungan sekitar (Fisik maupun Sosial) dan mencatatnya sebagai data dan informasi dan selanjutnya dianalisis untuk menghasilkan suatu kesimpulan yang dapat digunakan untuk mengembangkan wilayah tersebut
Sikap
  • memahami dan memiliki kepekaan terhadap permasalahan yang terjadi di lingkungan sekitar.
  • memiliki sikap melindungi terhadap kerusakan alam sekitar dan bertanggung jawab terhadap kualitas lingkungan sekitar.
     



Ruang Lingkup PDF Print
Berdasarkan pengertian geografi yang telah di jelaskan sebelumnya menunjukkan bahwa yang dipelajari dalam geografi ternyata sangat luas. Oleh karena itu, perlu adanya batasan yang menjadi ruang lingkup bahasan geografi. Ruang lingkup bahasan geografi terdiri dari 3 bagian. yaitu sebagai berikut

Geografi Fisik
Geografi fisik menyangkut keadaan lingkungan alam di luar manusia seperti gejala-gejala alam di geosfer yang meliputi atmosfer. litosfer, hidrosfer, dan biosfer, Gejala-gejala alam tersebut berkaitan dengan bentuk, relief, iklim, dan segala sesuatu tentang bumi serta tentang proses-proses fisik yang terjadi darat, laut, dan udara yang berpengaruh pada kelangsungan hidup manusia.

Geograli Sosial
Aspek lingkungan sosial meliputi permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan aktivitas manusia di dalam ruang, yang mencakup aktivitas sebagai mahluk sosial yang harus berinteraksi dengan yang lainnya, aktivitas ekonomi untuk memenuhi segala kebutuhan hidupnya , dan budayanya yang mencerminkan perkembangan kemampuan manusia berupa hasil pemikiran manusia dalam bentuk karya cipta. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa geografi (geografi manusia) mempelajari dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan dan dampak lingkungan terhadap manusia,

Geografi Regional
Geografi regional mempelajari topik atau bahasan khususnya yang mencakup suatu daerah atau wilayah tertentu. Geografi regional merupakan bahasan yang menyeluruh, baik dari aspek fisik maupun sosial.

Ketiga aspek tersebut dinamakan geosfer sebagai objek kajian geografi. Geosfer terdiri dari beberapa bagian yaitu: Litosfer, Hidrosfer,Atmoefer, Biosfer, dan Antroposfer yang kesemuanya saling berinteraksi dan saling terkait membentuk suatu sistem
Pada gambar di atas menunjukan bahwa Geosfer terdiri dari 5 bagian penting yang saling terkait dan berhubungan membentuk suatu sistem. karena ini merupakan suatu sistem yang saling terkait, maka jika ada ketidakseimbangan dari salah satu bagian, maka akan berpengaruh terhadap bagian lain atau menimbulkan gejala geosfer yang baru.
contoh : jika pada bagian Antroposfer aktivitas manusia mengekploitasi hutan secara besar-besaran dengan membuka hutan untuk pemukiman, kawasan industri, perkotaan, pertanian dll. maka kondisi ekosistem di biosfer akan terganggu, luas hutan berkurang, populasi flora dan fauna berkurang. dengan berkurangnya vegetasi maka proses pembentukan O2 dan penyerapan CO2 berkurang, sehingga akan berpengaruh terhadap kondisi Atmosfer. atmosfer yang fungsinya sebagai filter (menyerap, memantulkan, membiaskan, meneruskan) sinar matahari akan berubah. dan seterusnya .
Jika Bumi dilihat dari teori lingkungan hidup, maka permukaan bumi dapat dikelompokan menjadi 3 lingkungan yaitu:
  • Phisical Environment. Yaitu segala sesuatu yang ada dalam ruang yang berupa benda atau materi yang tidak hidup. Misalnya tanah, udara, air, bulan dll
  • Biological Environment. Yaitu segala sesuatu yang ada dalam ruang berupa mahluk hidup yang di dalamnya terdiri dari flora, fauna, manusia
  • Social Environment, yaitu segala aktivitas manusia atau tindakan manusia yang terbentuk karena adanya interaksi antar manusia, interaksi dengan flora fauna, dan interaksi dengan lingkungan fisik.
Jika dilihat dari ruang lingkup di atas jelaslah bahwa geografi merupakan ilmu yang sangat komplek yang harus didukung berbagai displin ilmu. Secara umum geografi dapat dikelompokkan dalam 2 bagian yaitu: geografi fisik dan geografi manusia

Geografi termasuk ilmu tua yang sudah berkembang dari jaman sebelum masehi. Sehingga dalam perkembangaanya mengalami spesifikasi yang melahirkan cabang-cabang ilmu lain. Oleh karena itu mempelajarai geografi berarti harus memahami ilmu-ilmu lain sebagai penunjangnya. Ilmu-ilmu tersebut yaitu:
  • Geologi yaitu ilmu yang memepelajari sejarah, komposisi, struktur bumi dan perkembangannya  secara keseluruhan
  • Geofisika yaitu ilmu yang mempelajari sifat-sifat bumi dengan metode teknik fisika, seperti rambatan getaran gempa, gravitasi, medan magnet
  • Meteorologi yaitu ilmu yang mempelajari keadaan atau kondisi atmosfer, misalnya perubahan unsur-unsur cuaca (angin, kelembaban udara, awan, hujan dll)
  • Astronomi yaitu ilmu yang mempelajari benda-benda yang ada di dalam jagat raya, seperti matahari, planet, bintang dll
  • Biogeografi yaitu mempelajari tentang mahluk hidup (flora dan fauna) dengan sudut pandang keruangannya yaitu sebaran kaitannya dengan iklim dan cuaca yang mendukung.
  • Geomorfologi mempelajari sejarah perkembangan bentuk permukaan bumi dan segala proses yang menghasilkan bentuk-bentuk tersebut.
  • Hidrologi mempelajari tentang air (sebarannya: danau, tanah, udara, laut, sungai, rawa dll) dan siklusnya
  • Oseanografi mempelajari kelautan berkiatan dengan kadar garam, pergerakan arus, morfologi, biota, pasangsurut dan lain-lain
  • Antropogeografi mempelajari tentang sebaran, suku, ras dilihat dari kontek geografinya
  • Geografi Regional mempelajari sutau wilayah atau kawasan tertentu dipermukaan bumi misalnya Geografi Asia Tenggara, Geografi Timur Tengah dll
  • Geografi politik yaitu mempelajari politik dari sudut pandang geografinya, seperti bentuk daratan, posisi, luas, lokasi dibandingkan dengan negara-negara lain
  • Geografi Sosial yaitu mempelajari manusia dalam kontek interaksinya dengan yang lain
  • Geografi Ekonomi yaitu mempelajari sebaran sumber daya alam yang memiliki nilai ekonomi untuk menunjang kehidupan manusia
     
    Objek Studi Geografi PDF Print
    Seperti yang sudah di jelaskan pada ruang lingkup geografi bahwa geografi mempelajari fenomena atau gejala-gejala yang terjadi di Geosfer. Maka jelaslah bahwa apasih yang menjadi objek studi geografinya. Secara umum objek studi geografi di bagi menjadi dua bagian yaituÂ

    Objek Material

    Objek material yaitu segala sesuatu baik berupa materi atau berupa gejala geografi yang terjadi dalam ruang (geosfer) yang dipelajari oleh geografi. Karena ruang lingkupnya geosfer maka objek studi material ini berada di 5 bagian geosfer yaitu:
  • Litosfer. Lithos artinya batuan dan sphera artinya lapisan. Deskripsi lengkapnya adalah lapisan penyusun kulit bumi yang terluar dan terbentuk dari batuan. Objek material geografi pada lapisan ini adalah segala sesuatu materi atau gejala geografi yang terdapat atau terjadi pada lapisan ini.
contoh dalam bentuk materinya yaitu: batuan dengan berbagai jenisnya, gunung dengan tipe dan ketinggianya. Sedangkan  dalam bentuk fenomena dan gejala geografi misalnya gempa, pergerakan lempeng tektonik,

http://ferdysemar.host22.com/images/bromo2.jpg
http://static.howstuffworks.com/gif/earthquake-gallery-3.jpg
  • Hidrosfer. Adalah bagian dari geosfer dalam bentuk lapisan perairan yang tersebar di lautan, tanah, permukaan tanah, atmosfer (udara), maupun dalam bentuk padat, cair, gas
Contoh dalam bentuk materi yaitu air, salju, uap (gas) dan dalam bentuk gejala geografi yaitu: pasang surut, arus laut, pergerakan air tanah dan lain-lain

http://mapala.net/wp-content/uploads/2007/06/north-pole.jpg
http://www.waterencyclopedia.com/images/wsci_04_img0460.jpg
  • Atmosfer. Adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi
Contoh dalam bentuk materi: awan, udara beserta materi penyusunnya dan dalam bentuk gejala geografi yaitu: perubahan unsur-unsur cuaca

http://imansyah.files.wordpress.com/2008/08/di_balik_awan.jpghttp://sciencenotes.files.wordpress.com/2008/06/advanced-supercell-wind.jpg
  • Biosfer. Lapisan kehidupan yang ada di gesofer selain dari manusia yaitu berupa flora dan fauna
Contoh materinya: flora dan fauna dan gejalanya: persebarannya, habitatnya (kondisi ruangan yang mendukungnya)

http://fachrezakbar.files.wordpress.com/2008/09/rainforest_lg-aaa.jpg
http://newsimg.bbc.co.uk/media/images/44207000/jpg/_44207066_tiger416zsl.jpg
  • Anthroposfer. Adalah lapisan kehidupan manusia di dalam ruang.
Contohnya kehidupan biologisnya (kelahiran, kematian), kehidupan sosialnya, aktivitas ekonominya, budayanya dan lain-lain
http://desatiga.files.wordpress.com/2008/08/p5203187.jpg
http://palembangdaily.files.wordpress.com/2007/12/sudirman.jpg

Objek Formal

Yaitu sudut pandang dan cara berpikir terhadap objek material yang berupa materi atau gejala geografi yang ada di geosfer. Cara pandang dan cara berpikir ini dapat melalui pendekatan keruangan, kelingkungan dan kewilayahan. (baca kembali pendekatan geografi)

1 komentar:

  1. pak! kalo dipowerpoint jangan cepet-cepet~ (=A=)/
    jadi ga bs nyatet, pak!

    BalasHapus